Darowizna 15 września 2024 – 1 października 2024 O zbieraniu funduszy

Uang Panai sebagai Harga Diri Perempuan Suku Bugis:...

  • Main
  • Uang Panai sebagai Harga Diri Perempuan...

Uang Panai sebagai Harga Diri Perempuan Suku Bugis: Tinjauan Sosiologis Teori Status Sosial, Teori Perubahan Sosial dan Teori Pertukaran Sosial

Rinaldi, S.Pd., M.Pd.
Jak bardzo podobała Ci się ta książka?
Jaka jest jakość pobranego pliku?
Pobierz książkę, aby ocenić jej jakość
Jaka jest jakość pobranych plików?
Buku ini dilatarbelakangi oleh fenomena yang terjadi tentang pemberian uang panai yang begitu tinggi terkadang dijadikan sebagai gengsi dan menimbulkan banyak persepsi di lingkungan masyarakat khususnya masyarakat suku Bugis. Pembahasan dalam buku ini dibagi menjadi 5 bagian yaitu: (1) Membahas tentang tradisi uang panai yang harus ada dalam pernikahan masyarakat suku Bugis tanpa uang panai maka tidak ada pernikahan. (2) Membahas tentang tinjauan sosiologis uang panai suku Bugis, diantaranya Teori Status Sosial, Teori Perubahan Sosial dan Teori Pertukaran Sosial. Teori Status Sosial memandang semakin tinggi status perempuan maka semakin banyak uang panai yang diminta, Teori Perubahan Sosial melihat perubahan uang panai yang dulunya merupakan pemberian sejumlah uang kini diikuti pemberian berupa harta benda seperti, rumah, mobil, emas dll. Teori Perubahan Sosial juga melihat pergeseran atau perubahan makna uang panai yang dulunya merupakan tradisi kini dijadikan sebagai gengsi yang mentradisi. Sedangkan Teori Pertukaran Sosial melihat adanya hubungan antara perempuan dengan uang panai yang diberikan. (3) Membahas tentang budaya pernikahan masyarakat suku Bugis. (4) Membahas tentang konsep uang panai sebagai harga diri perempuan suku Bugis, uang panai sebagai adat istiadat dan uang panai antara tradisi atau gengsi. Bagaian akhir (5) Membahas tentang problematika dan solusi uang panai. Problematika uang panai dalam pernikahan masyarakat suku Bugis yaitu tingginya permintaan uang panai dapat menyebabkan masalah besar yang melengceng dari budaya siri, misalnya kawin lari (silariang), hamil diluar nikah, perawan tua dan terkadang uang panai dijadikan sebagai bentuk penolakan kepada pihak laki-laki dengan mematok uang panai yang tinggi sehingga pihak laki-laki tidak dapat memenuhi permintaan tersebut.
Rok:
2022
Wydanie:
Pertama
Wydawnictwo:
Haura Utama
Język:
indonesian
Strony:
111
ISBN 10:
6234922503
ISBN 13:
9786234922509
Plik:
PDF, 1.62 MB
IPFS:
CID , CID Blake2b
indonesian, 2022
Czytaj Online
Trwa konwersja do
Konwersja do nie powiodła się